tulisan bingung

YOOOOOO wassupppp kembali lagi bersama gueeeee Aiman yang masih gini-gini aja. Wkwkwkwk. Hello everyone? Apa kabar? Semoga kalian pada sehat ya, jangan sakit sakit (Kalo kata Noe Row). Well, it been years since I posted my latest writing, yang INI. To be exact, hampir enam tahun. Wowww cukup lama, ya. Update about me, setelah postingan itu yang menceritakan kegalauan gue, gue ditakdirkan untuk kuliah jurusan sastra inggis, dan sekarang gue udah wisuda (Yeay for me). Baru aja bulan kemarin. Kalo dipikir-pikir, sebenarnya gak kerasa juga. Ketika kemarin gue dihadapkan dengan kebingungan, sekarang fase itu malah udah terlewati. Daaannn itu artinya, gue harus menghadapi fase yang baru.

Jujur aja, tiap gue harus menghadapi fase yang baru tuh kayak gue ngerasa takut. Takut ga kuat, takut ga bisa survive, takut ini, takut itu. Sementara, gue tuh udah setua ini. Kadang mikir, gue udah setua itu kok masih takut sama hal yang gituan, harusnya mah ga perlu. Tapi, ya gimana ya. It is just what I feel. Salahnya gue, ya rasa takut itu masih jadi sesuatu yang menahan. So, I feel like I do not grow as a human. Setelahnya, jadi ada perasaan bersalah dalam diri. Ujungnya, gue merasa semakin down, down, down. Cape banget wkwkwk.

Gimana, ya. Bingung ga sih? Semua orang bingung, ga bingung kalo udah di surga (Aldi Taher was right). Ya sekarang mah fase yang harus gue lewatin adalah bekerja. Jujur, gue ga kebayang sih mau kerja kek mana. Ya kalo lulusan gue sih paling ga jauh dari copywrite, translate, dsb. anything related to language and writing. Fase baru = fase bingung. Wkwkwk. So, akan kembali lagi in next years dan menceritakan apa yang gue dapet dari kebingungan gue.